Badan Keamanan Laut (Bakamla) adalah lembaga yang bertugas menjaga keamanan maritim di Indonesia. Untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, Bakamla perlu memiliki infrastruktur yang memadai. Infrastruktur Bakamla merupakan pondasi penting dalam membangun keamanan maritim Indonesia.
Menurut Kepala Bakamla, Laksamana Madya Aan Kurnia, pembangunan infrastruktur Bakamla adalah hal yang sangat penting untuk mendukung operasional dan kinerja lembaga tersebut. “Dengan infrastruktur yang memadai, Bakamla dapat lebih efektif dalam menjaga keamanan laut Indonesia,” ujarnya.
Salah satu bagian dari infrastruktur Bakamla yang perlu diperhatikan adalah sarana dan prasarana di pelabuhan-pelabuhan yang menjadi basis operasional Bakamla. Hal ini sejalan dengan pendapat Pakar Kelautan dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo Arifin, yang menyatakan bahwa pentingnya sarana dan prasarana yang memadai bagi lembaga keamanan laut seperti Bakamla.
Selain itu, infrastruktur Bakamla juga mencakup pengadaan kapal patroli, radar, dan sistem komunikasi yang modern. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Infrastructure Initiative (IndII), Bill Sullivan, pengadaan infrastruktur yang modern dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam menjaga keamanan maritim.
Dalam upaya membangun keamanan maritim Indonesia, pembangunan infrastruktur Bakamla juga harus didukung oleh pemerintah dan masyarakat. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, Bakamla, dan masyarakat dalam menjaga keamanan laut.
Dengan memperhatikan dan membangun infrastruktur Bakamla dengan baik, diharapkan keamanan maritim Indonesia dapat terjaga dengan baik pula. Sehingga Indonesia dapat menjadi negara maritim yang aman dan sejahtera.